BERKAS PERKARA LENGKAP (P21), POLRES SIDRAP LIMPAHKAN TERSANGKA PENIPUAN INVESTASI DINAR KE KEJARI SIDRAP

Tribratanewspolressidrap. Sidrap – Setelah bekerja siang dan malam, akhirnya penyidik Satuan  Reserse Kriminal Polres Sidrap melaksanakan tahap II atau  melimpahkan tersangka  Ke Kejaksaan Negeri Kab. Sidrap, rabu  (22/6/2016) dalam perkara penipuan dan atau penggelapan yang terkait dengan mata uang dinar Irak dengan tersangka lelaki AL dan lelaki MY.

Kedua tersangka dan barang bukti diantar langsung oleh penyidik Sat Reskrim Polres Sidrap ke kantor Kejaksaan Negeri Kab. Sidrap dan diterima langsung oleh Jaksa Penuntut Umum dalam hal ini adalah Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Kab. Sidrap Idil, SH, MH.

Sekedar diketahui bahwa korban dari kedua tersangka ini sudah beberapa orang yang telah melaporkan kejadian penipuan yang telah mereka alami akibat dari mereka ikut berinvestasi mata uang dinar Irak kepada tersangka, namun setelah sekian tahun lamanya mereka menjadi nasabah dalam investasi tersebut, hasil yang ditunggu tunggu dari investasi tersebut yang dijanjikan tersangka kepada para korban tak kunjung terealisasi, dari waktu kewaktu para korban hanya dijanji janji saja oleh para tersangka, karena merasa dirugikan para tersangka kemudian melaporkan perkara tersebut ke Polres Sidrap untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Merujuk dari kasus tersebut diatas Kapolres Sidrap AKBP M.Anggi Naulifar Siregar S.Ik, M.Si menghimbau kepada masyarakat bahwa jangan mudah terbujuk oleh rayuan seseorang yang mengajak untuk berinvestasi mata uang dinar Irak ini, karena hal ini akan menjadi bomerang bagi dirinya sendiri dalam artian nasibnya akan seperti dengan orang orang yang telah menjadi korban dari kasus investasi tersebut sehingga mengalami kerugian materi, pelajari latar belakang mata uang dinar Irak ini, apakah investasi mata uang dinar irak ini bisa menguntungkan atau tidak ketika saat sekarang ini negara Irak masih terus bergolak dengan berbagai konflik”

“Dan kepada warga atau masyarakat yang sudah menjadi korban dari kasus investasi mata uang dinar Irak ini, dihimbau agar tidak main hakim sendiri, serahkanlah kepada penegak hukum untuk melakukan proses sesuai dengan undang undang yang berlaku, dan bagi korban yang belum melaporkan akan kejadian yang mereka alami bisa datang di Polres Sidrap untuk melaporkannya”. tambah bapak Kapolres Sidrap. (Hary NnZz)